KLUNGKUNG, - Suasana tak seperti biasa terlihat pagi ini, Jumat ( 08/12/23 ) pagi di area pasar tradisional desa Kampung Toyapakeh, kecamatan Nusa Penida.
Sejak pagi tampak personel Koramil 1610-04 dan Polsek Nusa Penida ramai-ramai geruduk pasar tradisional tersebut.
Baca juga:
Gubernur Akmil Meninjau Satlat Macan
|
Dengan peralatan sapu, karung dan kantong plastik, kehadiran dua instansi keamanan di Nusa Penida tersebut juga melibatkan aparat desa dan masyarakat desa Kampung Toyepakeh untuk melaksanakan karya bhakti bersih-bersih sampah.
Wadanramil 1610-04/Nusa Penida Kapten Inf I Gede Putrayadnya menyampaikan terima kasih kepada Polsek, perangkat desa dan masyarakat yang telah menyempatkan diri dan meluangkan waktu untuk hadir pada kegiatan karya bhakti bersih bersih pasar ini.
Kegiatan bersih-bersih sampah pagi ini kita prioritaskan di seluruh area pasar tradisional ini dengan sasaran sampah-sampah yang berserakan di sepanjang badan jalan serta sampah yang ada di selokan areal pasar ini, “terangnya.
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya menjaga kebersihan dan area pasar dari sampah, sekaligus sebagai salah satu solusi dalam mengantisipasi terjadinya bencana banjir, karena saat ini sudah mulai turun hujan, “jelasnya.
Tumpukan sampah ini, menurut Wadanramil tidak hanya menjadikan lingkungan kotor dan menimbulkan bau yang tidak enak saja, namun akan menjadi sumber penyakit. Apalagi saat ini sudah mulai musim penghujan, khususnya sampah yang ada di selokan berpotensi menyumbat selokan sehingga air akan meluap dan menimbulkan banjir, “terangnya.
Dirinya berharap melalui kegiatan karya bhakti bersih sampah ini akan menciptakan lingkungan pasar yang bersih dan sehat serta memperlancar aliran air di selokan, “ungkapnya.
Disamping menjadi komitmen pihaknya untuk menjadikn wilayah teritorial bersih, kegiatan karya bhakti bersih pasar ini juga sebagai implementasi perintah pimpinan TNI AD kepada Kodim diseluruh Indonesia sebagai upaya mengantisipasi bencana banjir, “pungkas Wadanramil. ( Pendim 1610/Klungkung )